JAKARTA- Melalui ilmu geologi dan penelitian para ahli, diketahui bahwa Bumi memiliki ketebalan sekira 3.750 mil dari inti Bumi hingga permukaan Bumi.Dari ketebalan tersebut, bagian kerak Bumi hanya memiliki ketebalan sekira 1-30 mil. Dalam buku 'Alquran vs Sains Modern menurut Dr Zakir Naik' karya Ramadhani dkk, kerak Bumi merupakan bagian lapisan terluar Bumi yang menyerupai kulit yang padat.
SainsJelaskan. Ilustrasi gaya gravitasi Bumi, semakin dekat gayanya semakin kuat (Shutterstock) Seperti telah diketahui, Bumi memiliki gaya gravitasi yang membuat manusia, hewan, tumbuhan, dan benda di permukaannya tidak melayang di udara. Gaya gravitasi yang pertama kali dicetuskan Isaac Newton merupakan gaya saling tarik menarik
RumahCom- Rumah tinggal di Indonesia merupakan salah satu objek yang paling rentan terkena dampak bencana alam, salah satunya adalah gempa.Maklum saja, ini dikarenakan Indonesia termasuk sebagai salah satu negara yang rawan terjadi gempa. Hal ini tak dapat dipungkiri karena secara geografis, posisi Indonesia terletak di tengah Cincin Api Pasifik, yaitujalur gempa paling aktif di dunia.
Salahsatu alasan utama mengapa Bumi yang sangat kokoh ini bisa hancur adalah perubahan iklim. Perubahan iklim adalah perubahan yang terjadi dalam jangka waktu yang lama sebagai akibat peningkatan konsentrasi gas-gas rumah kaca di atmosfer Bumi.
.
mengapa bumi yang sangat kokoh bisa hancur